Ket.foto: dari google
Sore itu anggaplah saya sedang ngidam buah juwet/jamblang. Kami pergi ke pasar dan mencari buah langka tersebut. Hanya ada satu kios yang menjual juwet, itu pun kecil-kecil. Harganya masih mahal. Rp.23.000/kg. Namanya sudah kepingin banget, langsung saya beli setelah mencoba nawar Rp.20.000 tapi nggak dikasih.
Suami sempet nyari ke kios lain, tapi saya pikir "Ah ribet. Mesti keliling pasar lagi. Belum tentu nanti dapat. Kan sebenarnya buah juwet itu musiman, lebih sering gak adanya. Nggak kayak buah tomat yang ada di mana-mana di pasar.
"Bener nih Bu nggak dapat Rp. 20.000?" Tanyaku.
"Iya Neng, ini buah langka. Gak dapet 20 mah." Jawab pedagang yang berlogat Sunda itu.
Baca juga tulisan Niya Blogger Banten: Suami dan Hobi
Aku menyerah, dan membeli saja 1 kg. Sekalian sama kolang-kaling 1/2 kg seharga Rp. 10.000. Sudah itu kami pulang. Pedagangnya bilang begini sebelum kami pergi, "makasih ya Neng.. semoga berkah hidup Neng..." Betapa gembiranya daku Bang....
Sambil di jalan, kami ngobrol tentang juwet tadi. Tampaknya suami belum ikhlas karena belanjaanku itu sama sekali gak ada hasil nawar.
"Bang, kita kalo ke supermarket ada gitu nawar ke kasir? Nggak kan? Biarin ajalah, seribu duaribu yang kita berhasil tawar apa manfaatnya buat kita? Tapi bagi pedagang itu sangat berharga. Denger gak tadi, pedagangnya ngedoain keberkahan buat kita. Udahlah jangan nawar pedagang kecil... Biar berkah hidup kita."
"Iya juga ya. Betul itu Neng." Ungkapnya.
Dalam beberapa kesempatan belanja di pasar, kadang suami menegur "Kok nggak ditawar sih?"
Aku pun nyengir saja, bukannya mau pamer putihnya gigiku tapi memang kelemahanku adalah tak pandai menawar apalagi ke pedagang kecil. Ya kalau pedagangnya "mudah" ditawar ya nggak apa-apa. Tetapi kalau dia nggak ridho, kita sebagai pembeli jangan maksa. Berjual-beli itu harus sama-sama ridho... Jangan sampai ada yang terzalimi.
Postingan ini untuk memenuhi tugas kedua Menulis60hariBloggerBanten
Yang penting berkah yaaa...��
BalasHapusJarang banget ya ada ibuk2 yang gak nawar kalau belanja 👍
BalasHapusKita ke balik ya, biasanya suami malah gak bolehkah sy nawar
BalasHapus