Cari Blog Ini

Jumat, 28 Oktober 2016

Ibu Bahagia

Bismillah...
Tugas NHW #2

Tugas kali ini membuat saya harus banyak merenung. Indikator ibu profesional itu seperti apa yang diharapkan suami dan anak-anak saya. Saat kutanyakan pada mereka, jawaban yang singkat dan sedikit tapi cukup membuat saya tambah bingung.

Suamiku menuliskan tiga poin sebagai kriteria istri macam apa yang membuatnya bahagia.
1. Rajin ngaji
2. Rajin beberes
3. Nggak suka marah-marah
Sedangkan anakku, saat ditanya tentang ibu seperti apa yang membuat dia bahagia, jawabnya juga sama: Umu nggak marah-marah.

Tertegun saya, memang kalau saya marah-marah itu benar-benar menyebalkan. Seperti orang tidak waras. Kalau soal beberes rumah, semampu saya sudah saya kerjakan. Meski memang harus upgrade lagi terlebih sudah dapat ilmu 5R.

Sedangkan, untuk jadi istri solehah, mana bisa saya dapatkan kalau tiap hari marah-marah gak jelas?

Maka, inilah prioritas saya. Saya harus menekan marah ini. Marah-marah ini emosi negatif yang harus saya singkirkan. Saya bisa mengatakan dengan baik-baik tanpa meregang otot leher!

Lagipula, harapan suami dan anak-anak untuk saya tidak muluk-muluk. Mereka hanya ingin saya bahagia. Ya, ternyata kebahagiaan mereka adalah jika saya bahagia. Mana ada orang bahagia yang marah-marah melulu?

Untuk saat ini, seminggu ke depan,  sebulan ke depan, saya akan melatih emosi ini agar lebih “jinak”. Setelah itu barulah menerapkan ilmu kerumahtanggaan lainnya. Bismillah...

Adab Menuntut Ilmu

Tugas NHW #1
Yuni Astuti
1. Satu jurusan ilmu yang ingin saya tekuni adalah menulis.
2. Alasan terkuat yang saya miliki adalah saya sangat mencintai bidang ini.  Saya ingin menjadi penulis yang menginspirasi banyak orang,  dengan demikian apa yang sudah saya sebarkan lewat tulisan itu semoga menjadi amal yang tiada terputus.  Walaupun saya kelak sudah meninggal  dunia. 3. Strategi yang harus dilakukan dalam menuntut ilmu menulis adalah banyak membaca serta terus berlatih menulis. Mengasah mata dan telinga untuk membaca segala hal yang ada di sekitar.
4. Terkait adab menuntut ilmu,  sikap yang harus diperbaiki adalah lebih rajin lagi membaca serta konsisten dalam menentukan waktu menulis.  Tidak boleh menunda-nunda dan menjaga semua yang berkaitan dengan peralatan menulis.
Sekian